Minggu

ego?



lihat lah kedalam diri,
sang "ego",
yang merupakan karunia sang Maha Kuasa.
tak ada yang salah dengan ego,
karena merupakan anugerah,
tanpa ego manusia tak akan bisa hidup,
namun
lihat lah "ego"
ego/egoisme yang terlalu kuat,
begitu dasyat kekuatannya,
mengendalikan diri,
menghancurkan diri dari kedamaian.
ketika kita menginginkan sesuatu yang amat kita inginkan dalam hidup kita,
namun suatu ketika, bagaimana jika keinginan itu tak tercapai?
atau tidak sesuai dengan keinginan/ego kita?
lalu muncul lah sang 'sakit'
ya sakit hati,
lalu pernahkah kita bertanya pada diri,
kenapa kita harus sakit hati?
"karena apa yang kita inginkan tidak sesuai dengan keinginan kita"
ketika kita teramat amat menginginkan sesuatu,
disitu lah kita menjadi budak sang ego,
ketika kita tak sadar mengikuti sang ego,
kemudian
tangan pun tak sampai.
lalu
sakit kah?
ya,
memang sakit,
sakit jika kita masih menjadi budak sang ego,
ketika menjadi budak sang ego,
apa pun bisa dilakukan,
"yaitu jalan yang sesat"
yang berbahaya adalah ketika kita mengikuti jalan sesat itu,
dengan "memaksakan kehendak"
lalu ingin jalan singkat,
dosa pun bisa dilakukan,

selain itu,
saat kita sakit,
karena apa yang kita inginkan tak terpenuhi
muncul juga sang "dendam"
sungguh mengerikan,

setelah dendam kemungkinan buruk apa lagi yang muncul?
lihat lah orang yang dendam!

"God forgive me"

Tuhan selalu memiliki rencana lain,
tak perlu bersedih terlalu lama,
tak perlu menangis berlarut larut,
damaikan hati ini.

bukankah kita hanya ingin menginginkan ridho-Nya?

ketika ego tak terpenuhi Tuhan memiliki rencana lain,

kendalikan sang Ego

tersenyum lah  

syukuri hidup ini.

duduk lah sendiri,

buat lah secangkir teh,

bicaralah bersama dirimu sendiri,

dan berceritalah kepada Tuhan

maka kedamaian akan datang


bebaskan dirimu dari ego yang berlebihan

bebaskan lah!!!!



    ~ sungguh damai ~     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar